Membedakan Cinta dan Nafsu
Nafsu indentik dengan ketertarikan fisik sedangkan cinta membuat kita ingin
tahu segala hal tentang orang lain, berfokus hingga pada detail terkecil. Masalahnya
adalah banyak orang yang kebingungan membedakan antara cinta ataukah hawa nafsu
semata.
Disini kita akan membahas nafsu terlebih dahulu, jika kita hanya nafsu
bukan cinta kita akan terpesona dan fokus pada penampilan luar saja, hanya
melihat kecantikan, ketampanan dan lain sebagainya. Ketika kecantikan dan ketampanan
memudar, kita tak lagi memiliki perasaan seperti dulu. Dan juga nafsu hanya fokus
pada hasrat seksual saja, kita jarang membahas tentang hal-hal penting dalam
kehidupan lain yang sebenarnya membutuhkan banyak perhatian.
- Nafsu bertopeng
mengagumi
- Nafsu bertopeng
inspirasi
- Nafsu
bertopeng motivasi
- Nafsu
itu ingin memiliki
Sedangkan cinta itu akan memunculkan rasa ingin menyayangi melindungi dan
saling menasehati dalam kebaikan. Jadi saat kita mencintai seseorang kita akan lebih
memperhatikan dan ingin tahu segala hal berfokus pada detail terkecil, bukan hanya
memperhatikan dan mementingkan penampilannya saja. Namun cinta yang sejati
adalah cinta kepada-Nya dan cinta Karena-Nya
Al Hasan Al Bashri berkata,
إنَّ أحبَّ عبادِ
الله إلى الله الذين يُحببون الله إلى عباده ويُحببون عباد الله إلى الله ، ويسعون
في الأرض بالنصيحة
“Sesungguhnya hamba yang dicintai di sisi Allah adalah yang
mencintai Allah lewat hamba-Nya dan mencintai hamba Allah karena Allah. Di muka
bumi, ia pun memberi nasehat pada orang lain.” (Jaami’ul ‘Ulum wal Hikam, 1: 224).
Seperti apa sih cinta karena Allah?
Jika mencintai seseorang karena Allah, tentu alasannya agar kau bertambah dekat
dengan Allah. Tetapi ada cinta yang karena nafsu tetapi mengaku-ngaku karena
Allah, dan itu adalah bohong salah satu contohnya seperti berpacaran.
Cinta karena Allah adalah cinta yang kau tujukan kepada seseorang karena orang
tersebut mencintai Allah pula, karena orang tersebut rajin beribadah kepada
Allah dan karena Allah memberimu orang itu sebagai jodohmu, sehingga ketika
orang itu tidak lagi mencintai Allah, tidak lagi beribadah kepada Allah, maka
cinta itu pun akan hilang. Itu makna dari mencintai karena Allah.
Sebelumnya, tadi mencintai karena Allah juga alasannya karena Allah
memberimu orang itu sebagai jodohmu, hal itu bukan berarti saat kau merasa seseorang
adalah jodohmu, maka kau pun beranggapan bahwa kau mencintainya karena Allah.
Tidak itu sangat lah salah besar.
Seseorang yang disebut jodoh adalah ketika orang tersebut sudah menjadi
pasangan halalmu. Bila ada yang mengatakan"Aku mencintaimu karena
Allah" akan tetapi malah memacarimu, percayalah itu hanya omong kosong, bohong,
bullshit belaka, jangan percaya!!!!.
Ets, berikut ini ada artikel yang bisa langsung kalian klik. Dan masih berhubungan dengan cinta loh Klik disini

13 Komentar
Terimakasih penjelasannya sangat bermanfaat😁😗
BalasHapusBermanfaat sekali �� trima ksh����
BalasHapusMakasih desi cantikk kata2nya bener2 berguna bgt smoga bermanfaat buat org2 yg baca😊💖
BalasHapusBenar benar bermanfaat
BalasHapusJatuh cinta banget sama kata kata nya
BalasHapusSuka banget sama penyusunan kata katanyaaa <3
BalasHapusTernyata yang saya rasa kan nafsu bukan cinta
BalasHapusMasyaAllah bermanfaat bngt
BalasHapusBener bener bermanfaat banget♥️
BalasHapusWaah keren si ini, motivasi bngt buat diri kita sendiri pas ketemu lawan jenis yg bkn mahromnya:)
BalasHapusbagus bgt, aku jdi tambah bisa bedain mana cowo mau sama aku karna sayang mana yg karna nafsu, makasi banget tapi sygnya nggak bisa dilike :((
BalasHapuswahh bermanfaat bgt si ini, ada motivasi nya juga🥰
BalasHapusMakasih dessi penjelasannya bagus bgt mudah dipahami, semoga aja Penulisnya bisa mendapatkan apa yg dia inginkan
BalasHapuskeep up the spirit, Always pray, Allah Loves You