Kita pasti sudah sering mendengar kalo

“Waktu itu lebih berharga daripada emas”

Terus gimana cara mengalikan waktu? Salah satunya dengan Shalat tepat waktu dan kenapa Allah SWT membagi waktu Shalat ada jedanya kenapa enggak langsung saja semuanya digabung ? Bisa jadi Allah SWT dan Nabinya  ingin kita bisa mengendalikan waktu bukan dikendalikan waktu,

“Seorang yang sukses adalah orang yang berhasil mengendalikan waktu”

Dan

“Orang yang rugi di dalam Islam adalah orang yang dikendalikan waktu”

seorang yang hari ini tidak lebih baik dari kemarin apalagi kalo tambah buruk itu baru pemuda tersesat, seperti yang dikatakan Sayidina Ali bin Abu Thalib

“Hiduplah seolah besok kamu akan mati”

Sehingga kita bisa menyadari pergerakan waktu, mengisinya dengan perkara yang baik dan menghargainya dengan baik, maka melalui shalat, Allah SWT dan Nabinya menyelipkan hikmah agar kita bisa mengendalikan waktu.

Muhammad Ashri